Cerita dimulai saat burung-burung bernyany bersahutan menyambut mentari pagi,Hiro... seorang pemuda yang baru mulai belajar mengenali dirinya sendiri...serangkaian kebiasaan buruk yang menjadi jadwal rutin sehari-hari,menghabiskan waktu untuk hal yang tak jelas manfaatnya...melotot dimalam hari dan siup di pagi hari,kebiasaan yang dilakukan hampir seluruh pemuda pengaguran di negeri ini.
Pagi ini Hiro bangun agak pagi,sekitar jam 8 pagi..dan langsung ke kamar mandi,dalam sekejap keluarlah Hiro dengan style anak muda jaman sekarang dan bergaya casanova..melangkah dengan penuh percaya diri melenggang meninggalkan rumah,terang saja bangun pagi.. ternyata Hiro mempunyai janji dengan kembang sekolah depan tongkrongannya sehari-hari..
Memang dari dulu semasa masih sekolah Hiro adalah idola para gadis,dia cerdas,jago main musik,anak motor,juga mvp di tim basket sekolah dan yang paling dikagumi para gadis adalah kharisma yang terpancar dari matanya yang tajam.Satu-satunya sisi baik Hiro adalah pantangan untuk menyakiti hati seorang gadis,tapi bukan berarti Hiro seorang yang setia..
karena tak mau menyakiti hati seorang gadis maka dia bermain belakang,entah berapa gadis yang telah dikencaninya...dalam hal percintaan Hiro mungkin bisa disebut masternya..dimana bumi dipijak disitu gadis dicari,dan kemampuannya menaklukkan hati seorang gadis banyak ditiru teman-temannya..pintar merangkai kara-kata indah yang mampu meruntuhkan hati tiap gadis yang mendengarnya...
Disebuah taman kota di daerah pesisir pantai pertemuan itu berlangsung..
"Sory aku telat.." gaya Hiro yang agak lebay menyapa Rani sang kembang sekolah.
Rani: "Gak kok kak,baru aja Rani dateng...tampaknya tar bakalan ujan deres neh..".
Hiro: "Kok bisa?orang panas kayak gini kok.."
Rani: "Keajaiban dunia terbaru,,seorang Hiro jam segini udah rapi.."
Hiro hanya mengkernyitkan dahi sembari memutar otak kadalnya untuk membalas ejekan Rani dengan pesonanya.
Hiro: "Bukannya bangun pagi,tapi memang smaleman aku gak tidur buat ngrencanain hari ini..coz aku gak pengen Rani kecewa.."
Rani: "Maaf ya kak Rani bisanya pagi2 kayak gini,soalnya tau ndiri kan Rani sekolah siang mpe sore,sedangkan malam haram bagi Rani buat keluar rumah.."
Hiro: "Tu yang Hiro suka dari Rani..seribu satu cewek kayak Rani di zaman ini.cantik,smart,gak neko2.."
Rani: "Biasa ja kali kak,udah seharusnya kayak gini kan,semua harus dimulai dari diri sendiri kalau ingin generasi kita menjadi lebih baik.."
Hiro: "Pinterr...anaknya capa ceeehh..?"
Rani: "Kakak ni lucu deh,masak ngomongnya kayak gitu.."
Hiro: "Eh..jangan salah,biar tampang kayak maling gini Hiro tetep anak mami yang paling imut lho.."
Seketika tawa pun terpecah menambah cerianya pagi,dan hampir satu jam percakapan merka berlangsung Rani terus diberondong Hiro dengan kata2 lebaynya..hingga Rani mulai terpedaya dengan pesona Hiro.Tapi dasar Pengangguran..Hiro pura2 tak tau kalau Rani belum sarapan,sampai perut Rani mulai bernyanyi..
Hiro: "Rani belum sarapan ya?"tanya Hiro sambil menyembunyikan kepanikannya dengan gaya cool ala bintang BBF.
Dirabanya saku celana,tapi percuma saja karena sudah seminggu dompetnya kekeringan.Eit..tunggu dulu..Hiro menemukan Coklat di saku Jaketnya,coklat milik ponakannya yang di sabotase saat si kecil terlelap.
"HUh..selalu ada jalan buat orang baik.."gumam Hiro dalam hati.
Hiro: "Ini buat Rani..bagus lho buat kulit,biar tambah alus..laper ilang juga pastinya.."
Rani: "Kakak suka coklat juga?Rani paling suka coklat...makasih ya kak.."
Mendengar jawaban Eani otak Hiro kembali beroperasi.
HIro: "Coklat bisa memperbaiki suasana hati,sejak Hiro kehilangan sebagian ati..coklatlah yang jadi teman Hiro,itu lebih baik daripada terjebak dalam dunia hitam,menjadi pecandu,pemabok...cuma orang bodoh yang nglakuin itu."
Rani terkagum-kagum mendengar jawaban Hiro,sembari meberi sebagian coklat untuk Hiro.
Hiro: "Rani cewek pertama yang berbagi coklat dengan Hiro,berbagi perasaan.."
Rani: "Ini juga pertama kali buat Rani,bertemu seorang pria yangterkesan kasar tapi berhati lembut."
Kembali pembualan yang terlontar dari mulut Hiro,hingga Rani pun tak berdaya menghadapi gempuran alunan cinta yang menghujaninya.Menyadari hal itu Hiro langsung melancarkan seranagan pamungkasnya.
Hiro: "Ran,ada yang bilang kalo Rani suka sama Hiro,apa bener?".
Pertanyaan yang membuat Rani kebingungan karena memang telah tumbuh benih cinta di hatinya,tapi tak pernah menyampaikan pernyataan seperti itu,terang saja..itu hanya trick Hiro agar bisa macari Rani tanpa harus menembak Rani,Harga diri Hiro sangat tinggi..meski sebenernya gak tau diri,pantang baginya ditolak.Rani hanya terdiam dengan muka yang memerah.Dengan jam terbang yang tinggi,Hiro mampu membaca mimik muka Rani.
Hiro: "Hidup cuma sekali,tak jadi masalah seberapa lama kita ada dalam dunia ini..yang terpenting ada orang yang akan terus mengenang kita saat kita harus beranjak pergi dari kehidupan ini.Cinta itu hak setiap yang punya hati,akan menjadi suatu kebahagiaan terbesar jika hiro bisa memberi kebahagiaan untuk Rani.Perlu keberanian untuk mengakui cinta yang tumbuh dihati,seorang petarung terhebat di dunia pun belum tentu mampu membunuh cinta dalam hatinya.Rani berani menghadapi cinta?".
Semakin terbang perasaan rani mendengar ucapan Hiro,bibirnya tak sanggup berkata-kata dah hanya tertunduk dan mengagukkan kepalanya.Tanda dia mengakui ucapan yang tak pernah diucapkannya.Seketika Hiro si OM alias otak mesum langsung mengambil gerak cepat dan memeluk Rani sembari mengecup dahi Rani.
Kebahagiaan terpancar dimata Rani,pertama kalinya dipeluk seorang pria,pertama kalinya juga menerima kecupan lembut di dahinya.
Ingat akan serentetan janji dengan gadis lain Hiro menawarkan diri untuk mengantar Rani pulang,dengan motor sport termewah di pasaran tanah air,Hiro melesat mengantarkan sang putri yang tengah dimabuk asmara.
Sesampai di depan rumah Rani giliran bibir Rani yang mendapat serangan Hiro,mata Rani berkaca-kaca..karena cita2nya memberi ciuman pertamanya untuk sang suami kelak.Tapi tubuhnya tak berdaya menahan gejolak dalam hatinya yang telah dicengkeram erat oleh Hiro.Setelah itu Rani melambaikan kangan mengiring kepergian Hiro dan bergegas masuk dengan perasaan yang mengharu biru mengingat kejadian pagi ini.Semakin lama suara motor Hiro menghilang dan berganti kicauan burung di dahan pohon di bawah langit biru.
fin...
